momonher

Ingin rasanya ku memutar bola dunia kembali seperti berapa ratus hari yang lalu. Saat dimana semua belum terjadi, bahkan belum memasuki ambang pintu nya. Aku berharap diri ini mendadak hilang dari waktu yang masih berdetak, dari ingatanya, dan kenangan ku tentang segalanya. Ingin kuminta Tuhan untuk memeberikan keributan diwaktu itu supaya aku bisa perlahan pergi dan sembunyi darinya, darinya yang tak seharusnya aku menaruh harapan. Hingga dia pun berfikir bahwa kejadian itu hanyalah sebuah bunga tidur. Berawal dari pertemuan ku, awal mengenal terasa biasa saja bahkan aku tak menyukai nya entah mengapa melihatnya saja aku  tak minat. Namun sesuatu mewajibkan kita untuk berada didalam lingkup  yang sama. ya, mungkin dengan segenap hati aku harus menerima kehadiranya. Ku coba untuk melakukan segala nya bersama. Lambat laun dengan berjalan nya waktu dengan segala kegiatan kami melakukan brsama-sama, tanpa sadar aku mulai terkagum dengan pesona nya. Belum pernah ada seseorang ya

Dari mata mu.. Aku melihat diri mu Dari senyum mu.. Aku terbayang wajah mu Dari sentuhan mu.. Menghangatkan jiwa ku Dari wangi mu.. Aku teringat kamu.. Kau yang pertama.. Bermakna dalam fikirku Melewati.. Melukis.. kisah hidup Berdua Kau dan aku Namun, sebuah kenyataan Membawaku harus bangun Dari indahnya mimpi tidur ku Ku bukan sosok yang sempurna ku bukan sosok idaman mu jiwa dan raga ini.. ku serahkan semua ku lepas semua ku coba bertahan melupakan mu hanya saja aku tak bisa, aku tak rela kau bersama dengan nya dengan dia dengan mereka berat hati ini jika kau bersamanya namun, apa yang dapat kuperbuat selain merelakan kau pergi dari hidupku